Kamis, 07 Maret 2013

Jangan Diam

 "Perlawanan sekalipun, hal itu bisa dilakukan dengan damai.." Rico MP.


Hidup menawarkan sejuta pengalaman dan memberikan hampir berjuta warna untuk dijalani. Pembunuhan, penindasan, penghinaan, perampasan, pemerkosaan, penistaan, ada begitu banyak nama lainnya yang diberikan oleh hidup.

Pernah suatu sore, disebuah desa yang mayoritas penduduknya mengharapkan sekepal nasi dari hamparan sawah-sawah hijau miliknya, resah karena sawahnya kini tidak lagi berbuah, bingung karena lahannya dirampas, takut karena hari-hari yang dilaluinya penuh intimidasi, jengah dengan hidup yang kian hari kian tak berarti.

Anak-anak yang dititipkan tuhan itu pun dia ragu dapat menjaganya, bekal untuk hari tua kaki-kaki kecil itu pun mereka tak tahu apakah bisa diberikan.  Anak-anak langit  itu suatu saat harus berhadapan satu lawan satu dengan hidup. Ya, layaknya orang tuanya yang lebih dulu di TKO-kan  hidup.

Tetapi, kekuatan kita yang tertindas, bukan pada tenaga kita, bukan pada uang  receh yang dikantong kita, bukan juga pada suara kita. Seberapa hebat pun suara kita, tak akan terdengar bagi hidup. Suara kita tidak akan pernah mengalahkan gelegar halilintar, tangisan kita tidak akan pernah mengalahkan titik hujan, sinar mata kita tidak akan mengalahkan sorot matahari..

Perlawanan sekalipun, hal itu bisa dilakukan dengan damai..

Aku mengajak engkau, wajah-wajah kurus yang letih, tangan-tangan hitam yang dibakar matahari, kaki-kaki kokoh yang memijak bumi..

Perlawanan sekalipun, hal itu bisa dilakukan dengan damai..

Tuhan memberikan kita kepala lengkap beserta otaknya, sekalipun kau jengah, bosan, sejenak sebutkan nama Tuhan-Mu. Ambillah kedamaian yang dimilikinya, itu diberikannya padamu dengan cuma-cuma. Berikan warna lain kepada hidup, karena hidup memberikan kesempatan itu..

Bandar lampung, 18 April 2008

Tidak ada komentar:

Posting Komentar